SUDUT CIAMIS - Belum lama ini, sebuah video menampilkan kegiatan sebuah kelompok orang yang diduga sedang melakukan ajaran aliran sesat beredar di daerah Gegerkalong, Kota Bandung.
Video tersebut menjadi viral di media sosial Twitter, dan menarik perhatian banyak pengguna.
"Beredar di grup WhatsApp adanya aliran sesat di daerah Gegerkalong, Kota Bandung," tulis akun Twitter @txtdaribandung.
Viralnya video tersebut telah memancing reaksi dari warga di daerah Gegerkalong, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung.
Baca Juga: Dua Pelajar Anggota Geng Motor Diamankan Usai Melempar Mobil Patroli Polisi di Tasikmalaya
Puluhan orang bahkan sempat menggeruduk bangunan yang diduga menjadi tempat berkumpulnya kelompok yang diduga aliran sesat.
Namun, Kapolsek Sukasari, Kompol Mohammad Darmawan, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan langsung menghakimi bahwa aktivitas sekelompok orang di Gegerkalong merupakan kelompok aliran sesat.
Darmawan mengatakan bahwa pihak kepolisian telah meminta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Bandung untuk melakukan penanganan terhadap isu ini.
Dalam menghadapi isu dugaan aliran sesat, penanganan yang cermat dan bijaksana menjadi sangat penting untuk menghindari kesalahan dalam menilai situasi.