SUDUT CIAMIS - Penulis kontroversial itu menghabiskan bertahun-tahun bersembunyi setelah dekrit tahun 1989 oleh pemimpin Iran itu menyebabkan ancaman terhadap hidupnya.
Penulis Salman Rushdie telah dirawat di rumah sakit setelah dia diserang sebelumnya hari ini di sebuah acara di negara bagian New York.
Polisi mengatakan bahwa Rushdie tampaknya ditikam di leher, tetapi menyatakan bahwa motif dan senjata yang digunakan dalam serangan itu masih belum diketahui.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Hari Ini 19 Agustus 2022: Energi yang Begitu Besar Kalian Pancarkan
Tulisan Rushdie menyebabkan ancaman pembunuhan dari Iran pada 1980-an, yang melarang bukunya yang paling terkenal, The Satanic Verses, pada 1988.
Setahun kemudian, mendiang pemimpin Iran Ayatollah Ruhollah Khomeini mengeluarkan dekrit agama yang menyerukan kematian penulis.
Iran juga menawarkan lebih dari $ 3 juta untuk siapa saja yang membunuh Rushdie.
Pemerintah Iran sejak itu menjauhkan diri dari dekrit Khomeini, tetapi Rushdie tetap menjadi sosok yang sangat kontroversial.