Masih Banyak Wilayah Zona Merah Covid-19, Dokter Reisa Ungkap 3 Langkah untuk Beralih ke Zona Hijau

- 14 Juli 2020, 19:07 WIB
Tim Komunikasi Publik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional), Dokter Reisa Broto Asmoro.
Tim Komunikasi Publik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional), Dokter Reisa Broto Asmoro. /Covid19.go.id

PR CIAMIS - Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda tanah air.

Sejak pertama kali di konfirmasi pada 2 Maret 2020 silam, jumlah kasus virus corona di Indonesia terus mengalami peningkatan.

Penularan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 masih terjadi di Indonesia. Kendati demikian, hal ini tidak menjadikan Indonesia lengah tetapi justru semakin waspada.

Baca Juga: Alami Penambahan 1.000 Kasus Setiap Harinya, Jokowi Prediksi Puncak Covid-19 di Indonesia

Upaya terus dilakukan secara bersama-sama sekaligus membuat Indonesia dapat mencapai angka kesembuhan sekitar 50 persen dari seluruh total kasus positif Covid-19.

Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional) mencatat angka kesembuhan per 14 Juli 2020 mencapai 37.636 orang.

Sebagaimana diberitakan oleh pikiranrakyat-bekasi.com pada artikel yang berjudul Jadi Indikator Penting, Dokter Reisa Sarankan 3 Langkah Jitu Bagi Daerah untuk Beralih ke Zona Hijau, selain itu, Tim Pakar Gugus Tugas Nasional juga mencatat perkembangan zonasi risiko kabupaten/kota per 5 Juli 2020, sebanyak 20,2 persen dari 514 kabupaten/kota di Indonesia masuk dalam zona hijau atau zona tidak tercatat kasus/terdampak Covid-19.

Baca Juga: Waspada Tertipu, Berikut Rincian Harga Rapid Test Mandiri yang Disetujui Pemerintah

Hal ini membuat pemerintah daerah dan masyarakat yang tinggal di zona hijau dapat melakukan aktivitas dengan produktif yang aman Covid-19, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Gugus Tugas Nasional Dokter Reisa Broto Asmoro menjelaskan bahwa dampak negatif dari Covid-19 membuat jutaan orang kehilangan pekerjaan sehingga mempengaruhi kondisi fisik dan mental yang akhirnya mempengaruhi kesehatan masyarakat itu sendiri.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x