Korea Utara Menembakkan Rudal Berkemampuan Nuklir Ke Jepang Saat Meningkatnya Ketegangan Lainnya

- 4 Oktober 2022, 13:04 WIB
Penembakkan rudal balistik Korea Utara membuat pemerintah Jepang minta warganya berlindung dan penangguhan sementara operasi kereta api.
Penembakkan rudal balistik Korea Utara membuat pemerintah Jepang minta warganya berlindung dan penangguhan sementara operasi kereta api. /Pixabay/stux.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan rudal itu ditembakkan dari pedalaman Korea Utara. Ia memperingatkan peluncuran rudal Pyongyang yang berulang hanya akan memperdalam isolasi internasionalnya dan mendorong Seoul dan Washington untuk meningkatkan kapasitas pencegahan mereka.

Drone Kamera 4K Terkendali Jarak Jauh

Rasakan kekuatan solusi survei drone yang berfokus pada laser melalui pemindaian pendidikan atau pekerjaan yang dapat dilakukan untuk Anda. Belajarlah lagi.

Yoon mengatakan "provokasi nuklir sembrono" Korea Utara akan mendapat tanggapan keras dari Selatan dan komunitas internasional yang lebih luas.

Baca Juga: Lionel Messi: Pemain Paling Berbahaya di Eropa dan Masih Berada di Depan Haaland dan Mbappe

Washington mengutuk 'keputusan sembrono'

Menurut perkiraan Korea Selatan dan Jepang, rudal itu menempuh jarak sekitar 4.500-4.600 kilometer, pada ketinggian maksimum 970-1.000 km.

Hamada mengatakan rudal itu mendarat di Pasifik, sekitar 3.200 km di lepas pantai utara Jepang dan tidak ada laporan kerusakan pada pesawat dan kapal Jepang.

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol sebelumnya mengatakan rudal yang ditembakkan adalah roket jarak menengah, sementara Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada mengatakan rudal itu diyakini memiliki jarak menengah atau lebih jauh.

AS mengatakan pihaknya mengutuk keras "keputusan berbahaya dan sembrono" Pyongyang untuk meluncurkan apa yang disebutnya sebagai "rudal balistik jarak jauh" di atas Jepang.

Halaman:

Editor: Aan Diana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah