Network
SUDUT CIAMIS - Setelah istirahat selama hampir dua tahun, petinggi K-pop BLACKPINK telah kembali dengan lagu baru, "Pink Venom," yang menampilkan dua citra kontras grup : keindahan dan kematian.
Selama konferensi pers online yang diadakan pada hari Jumat 19 Agustus 2022, anggota Jennie mengungkapkan bahwa "Pink Venom" merangkum identitas BLACKPINK sebagai grup yang beragam.
Lagu yang merupakan bagian dari album penuh kedua kuartet, "Born Pink," yang akan dirilis pada 16 September menghantam berbagai platform streaming pada pukul 1 siang, Jumat (KST).
"Sejak debut kami pada tahun 2016, kami sering mengatakan bahwa citra kontras kami adalah pesona kami," kata Jennie kepada wartawan. "Dan kami pikir 'Pink Venom' dengan jelas menunjukkannya.
Baca Juga: Putin 'Setuju' Untuk Mengirim Tim Inspeksi IAEA Ke Pembangkit Nuklir Ukraina. Simak Penjelasannya!
Menurut Jisoo, "Pink Venom" adalah lagu hip-hop kuat yang ditaburi dengan suara geomungo, sitar tradisional Korea yang dipetik.
"Ada banyak lagu bagus di album studio kami yang akan datang, tetapi kami ingin mengungkap 'Pink Venom' terlebih dahulu," jelas Lisa.
"Saya pikir orang-orang akan memiliki ekspektasi yang lebih tinggi terhadap album kami begitu mereka mendengar 'Pink Venom.'"
Rose menjelaskan, "Ketika saya mendengar lagu itu untuk pertama kalinya, saya merasa itu memiliki suara baru yang belum pernah kami gunakan sebelumnya... Saya ingin untuk menunjukkan kinerja kami kepada orang-orang sesegera mungkin."
