Dugaan Lakukan Penistaan Agama, Holywings dilaporkan. Namun Langsung Klarifikasi

- 24 Juni 2022, 12:55 WIB
Permintaan maaf Holywings
Permintaan maaf Holywings /Instagram @holywingsindo

 

SUDUT CIAMIS - Holywings melakukan promosi minuman alkohol sampai viral dimedia sosial. Hal tersebut karena dalam isi kontennya menggunakan  nama ‘Muhammad’ dan ‘Maria’. Nama tersebut dianggap sakral di agama tertentu.

Promosi itu berupa ajakan bagi nama ‘Muhammad’ dan ‘Maria’ mendapatkan minum alkohol gratis setiap hari kamis melalui akun Instagramnya.

Karena mengandung unsur SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) sehingga tak lama setelah di posting promosi itu viral. Setelah viral, unggahan tersebut mendapat kecaman dari netizen.

Unggahan yang dipublikasikan Holywings dianggap menistakan agama karena menggunakan nama Nabi Muhammad dan Bunda Maria yang disandingkan dengan botol alkohol.

 Dalam postingannya, Holywings menampilkan gambar produk alkohol yang tertera nama ‘Muhammad’ dan ‘Maria’ dalam botol alkoholnya.

 

Baca juga: Ide Masak Daging Kurban: Brokoli cah Daging ala Nagita Slavina

Holywings yang dikenal sebagai usaha restoran, nightclub, dan bar, telah membuat promosi yang mengandung unsur SARA.

Berdasarkan laporan yang diterima Pengurus Wilayah GP Ansor DKI Jakarta dari masyarakat, Holywings mengunggah postingan tersebut pada Rabu 22 Juni 2022.

Namun, setelah beberapa jam kemudian, postingan tersebut telah hilang dari Instagram resmi Holywings itu.

 

Wakil ketua PW GP Ansor DKI Jakarta, Muhammad Sufyan Hadi menyayangkan unggahan Holywings tersebut. Menurutnya, nama Muhammad tidak sepantasnya disandingkan dengan promo minuman beralkohol.

Dikutip dari Instagram @indonesiamengaji.id “Kami sangat menyayangkan sikap Holywings, penggunaan nama Muhammad tidak sepantasnya dijadikan satu simbol untuk mendapatkan gratis minuman beralkohol yang dimana dalam islam hal tersebut jelas sangat diharamkan untuk dikonsumsi” ujar Sufyan.

 

Baca juga: Telat Bayar Cicilan, Inilah Perhitungan Besaran Denda Shopee Pinjam

Sufyan menegaskan bahwa GP Ansor tidak pernah mempermasalahkan berbagai aktivitas yang dilakukan Holywings selama mematuhi aturan dan norma hukum yang berlaku.

Namun, jika tindakan tersebut telah menyimpang dengan menistakan agama sehingga menyakiti umat beragama, maka GP Ansor akan melawan kezaliman tersebut.

Menanggapi ramainya kecaman mengenai postingan promosi menggunakan nama figur mulia keagamaan, Holywings kini telah meminta maaf.

 

Permohonan ini disampaikan melalui akun Instagram resmi mereka @holywingsindonesia. Klarifikasi dan permintaan maaf dilakukan dihari yang sama, Kamis 23 Juni 2022.

Holywings berharap publik meminta permohonan maaf. Manajemen langsung menindaklanjuti tim promosi dengan sanksi yang berat. Hal ini karena promosi tersebut tidak diketahui oleh pihak manajemen.

Baca juga: Jagat Hiburan Berduka, Aktris Senior Rima Melati Hembuskan Nafas Terakhir di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta

“Tidak sampai maksud hati kami untuk mengaitkan unsur agana kedalam bagian dari promosi kami, oleh karena itu kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat.

Terimalah permohonan maaf kami dan izinkan kami untuk memperbaiki hal ini serta menjadi lebih baik lagi kedepannya” tulis Holywings Indonesia dalam unggahan Instagram resminya.***

Editor: Aan Diana

Sumber: Instagram @holywingsindonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah