Network
PR CIAMIS - Tahun kabisat menjadi ramai diperbincangkan publik setelah diketahui bahwa tahun 2024 masuk dalam kategori.
Tahun kabisat yang terjadi di 2024, mendapatkaan tambahan 1 hari sehingga jumlahnya menjadi 366 hari.
Lantas mengapa hal tersebut terjadi? Apa dampak dari mengabaikan tahun kabisat?
Tahun Kabisat sendiri terbentuk dari jumlah sisa waktu revolusi bumi (beredarnya bumi mengelilingi matahari) yang menjadi patokan tahun masehi.
Satu tahun dalam kalender masehi dihitung sebanyak 365 hari.
Angka tersebut bukan jumlah persis jarak waktu tempuh bumi mengelilingi matahari.
Baca Juga: Update Jumlah Korban Kecelakaan KA Turangga dan KA Comuterline Bandung Raya
Dimana waktu persisnya adalah sebanyak 365 hari 5 jam 48 menit dan 45,1814 detik.
Kurang lebih ada seperempat hari, waktu yang tak dihitung dalam jumlah hari setiap tahunnya.
