Sejarah Tajug di Tatar Galuh! Antara Perlawanan Anti Penjajah dan Dakwah Islam

- 16 November 2023, 19:07 WIB
Gambar ilustrasi masyarakat sedang berada di dalam tajug (musola).
Gambar ilustrasi masyarakat sedang berada di dalam tajug (musola). /Kayan Manggala/


PR CIAMIS - Pojok Bang Sufi jilid 2. Kali ini Bang Sufi lewat program Ngopi Sufi menelusuri jejak peradaban Tajug yang pernah berjaya sebagai simbol perlawanan melawan penjajah Belanda di Tatar Galuh Ciamis. Generasi milenial tidak akan melihat lagi seperti apa bentuk Tajug yang dulu menjadi sumber cahaya Islam di setiap perkampungan di Galuh.

Islam masuk ke Kerajaan Galuh tidak melalui pemerintahan, tapi berasimilasi dengan budaya masyarakat setempat. Para penyebar Islam memulai dakwah dengan membangun sebuah simbol Islam dengan nama Tajug.

Dalam bahasa Sunda makna Tajug itu indentik dengan tempat sholat tapi fungsinya tidak hanya sholat. Tajug itu titik kumpul masyarakat pedesaan yang menjadi sasaran dakwah Islam.

Baca Juga: Daftar Caleg PKB DPRD Kabupaten Ciamis Dapil 1 Sampai 6

Istilah Tajug dikenal sejak zaman Waliyullah Sunan Gunung Jati, kemudian Tajug menjadi simbol dakwah Islam di perkampungan. Kemudian pada tahun 1800 M , Tajug dikenalkan di Kerajaan Galuh oleh para penyebar Islam dari Cirebon.

Tajug tertua yang berdiri pada tahun 1825 M barada di Pesantren Riyadhul Qulub Tanjungmanggu Kabupaten Ciamis. Pesantren ini bercorak kesufian, sang pendiri KH Abdul Jalil adalah santri kH Kholil Bangkalan Madura.

Tajug yang berada di Pesantren Tanjungmanggu hingga kini masih bisa disaksikan. Namun sudah dipugar beberapa kali tanpa meninggalkan keaslian bentuk dan ornamen kunonya.

Baca Juga: Murid SDK 4 Bina Bakti Tasikmalaya Kunjungi Ponpes Miftahul Ulum Bangunsirna dan Kampung Kerukunan

Tak lama sejak Tajug Tanjungmanggu berdiri, Kerajaan Galuh dikuasai Belanda karena Kerajaan Mataram kalah perang melawan VOC di Batavia. Raja Amangkurat I dari Mataram menyerahkan Kerajaan Galuh ke penjajah Belanda sebagai hadiah.

Halaman:

Editor: Kayan Manggala


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah