SUDUT CIAMIS - Perselisihan berawal dari acara ulang tahun anak dari Tasya Farasya yang dirayakan di The Ritz-Carlton Jakarta, pada 17 Juli 2022 lalu. Namun tidak nampak kehadiran dari Tasyi Athasyia yang mengundang banyak pertanyaan warganet.
Usai beragam permasalahan yang ada, macam macam komentar netizen di media sosial akhirnya Tasyi pun memutuskan untuk menata kembali kehidupannya.
Hal ini ia ungkap melalui postingannya di akun Instagram miliknya @tasyiathasyia.
Hari ini, Kamis (11/8) ia mengunggah sebuah video yang berisikan hikmah hikmah yang dirinya dapatkan usai dinamika yang telah dialami.
Dalam video berdurasi lebih dari 4 menit ini, Tasyi mengungkapkan bahwa mulai kini dirinya mengetahui siapa saja orang yang benar benar menyayanginya walau tidak datang dari keluarganya sendiri.
Ia juga mengatakan bahwa tindakannya mengunggah sebuah capture chat di group WhatsApp keluarganya bukanlah tindakan membuka aib karena itu merupakan tindakan pembelaan yang dimana wajib dilakukan untuk meluruskan fitnah yang ada.
Tasyi menegaskan bahwa fitnah yang tersebar melalui video atau dunia Maya maka perlu diluruskan juga melalui media yang sama lantaran hal itu sebagai usaha.
Ia juga berulang kali mengibaratkan dengan kisah kisah pada zaman Nabi/Rasul dalam Islam.
Tak lupa Tasyi juga menyelipkan beberapa hadits dan juga kata kata mutiara yang dianggap sebagai penguat bagi dirinya.
Salah satunya ialah "Jangan berkawan dengan seorang yang hanya ada ketika sehat atau kaya. Karena teman seperti itu sungguh berbahaya bagi kehidupan kalian di belakang hari".
Ia juga mengingatkan kepada netizen bahwa tidak selamanya tindakan Diam itu adalah emas.
Karena diam justru menjadi haram saat kita mengetahui kebenaran namun tidak menyampaikannya.
Mengingat sebelumnya ia pernah mengatakan bahwa Tasya Farasya mengetahui alasan dirinya tak menghadiri acara ulang tahun anaknya hingga Tasyi banyak disudutkan oleh warganet namun Tasya ogah buka suara
Kekecewaan dirinya terhadap orang orang yang sebelumnya ia anggap amat menyayanginya namun ternyata saat di masa sulit keberadaannya dipertanyakan membuat dirinya sadar bahwa tidak selamanya Darah lebih kental daripada air, tapi cinta lebih kental daripada darah.
Maknanya, hubungan persaudaraan tak selamanya lebih baik dari hubungan dengan siapapun, karena jika tidak didasari oleh cinta maka tidak akan ada rasa mengasihi.
Dalam unggahan terakhirnya, ia menuliskan, "setelah ini insyaallah aku bisa segera bangkit menghadapi hari yang baru, semangat yang baru, hati yang baru dan CIRCLE yang baru, menjadi orang yang lebih baik".***