PR CIAMIS - Pemerintah Kabupaten Ciamis, Melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), menerima Studi Banding Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Wilayah kerja Bank Indonesia (BI) Tegal, Jawa Tengah, di Hotel Tyara Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin 27 November 2023.
Yang mengikuti studi banding ke Kabupaten Ciamis, terdiri dari 7 Kabupaten/Kota eks karesidenan pekalongan. Di antaranya: Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Pemalang, Berebes, dan Batang.
Sekretaris Bapenda Kabupaten Ciamis, Angga Yusman mengatakan, studi banding dari BI Tegal itu berkaitan dengan TP2DD yang kebetulan beberapa waktu lalu diraih oleh Kabupaten Ciamis sebagai juara terbaik pertama tingkat kabupaten se-wilayah jawa dan bali.
Baca Juga: Penelitian Bang Sufi, Ada 3 Jenis Tarekat yang Kini Menjadi Style Umat Muslim di Tatar Galuh Ciamis
"Dalam kegiatan studi banding ini, kita sharing apa yang dilakukan di Ciamis, sehingga bisa menjadi juara. Selain itu, banyak pertanyaan terkait penilaian TP2DD yang dilaksanakan kemarin," ucapnya.
Ia menyampaikan, pihaknya menyambut baik atas studi banding tersebut. Karena, ini sekadar sharing, bukan berarti Ciamis merasa terbaik atas juara tersebut. Menurutnya, sebagaimana dikatakan Bupati Herdiat, yang namanya penghargaan tujuannya tetap untuk pelayanan publik kepada masyarakat.
"Tujuan digitalisasi pajak juga, pendapatan atau belanja sama saja kaitannya untuk pelayanan terhadap masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Prestasi Gemilang PT DAM di Tahun 2023! Lerri: Menambah Catatan Prestasi Terbaik
Selain itu, lanjut Dia, dalam penyampaian studi banding, secara teknis yang menjadi pembahasan yaitu terkait komitmen pimpinan seperti apa di Kabupaten Ciamis. Termasuk kebijakan-kebijakan apa saja yang mendorong digitalisasi termasuk kendalanya.
"Kita juga menghadirkan dari SKPD Dinas Kominfo, DKUKMP bagian organisasi, ekonomi dan BPKD Ciamis," imbuhnya.
Ia menyampaikan, apa saja yang sudah dilakukan, rencana ke depan, termasuk kendala-kendala yang dihadapi. Ada 1 poin yang banyak muncul, salah satunya adalah komitmen dari pimpinan khususnya Kabupaten Ciamis.
Baca Juga: Supriatna Gumilar Apresiasi Seni Budaya Kuta Pasagi Asal Purwadadi Ciamis, Begini Harapannya
"Alhamdulilah pak bupati memiliki komitmen yang kuat dalam peningkatan dan percepatan perluasan digitalisasi ini. Sehingga kami, para kepala OPD dan para OPD yang terlibat langsung dala TP2DD otomatis menyesuaikan," ungkapnya.
Begitu Bupati Ciamis menyampaikan, lanjut Dia, otomatis OPD bersinergi berkolaborasi. Karena tidak mungkin menjadi terbaik jika tanpa adanya kolaborasi antar OPD. Untuk itu, yang ditekankan adalah kolaborasi dan komitmen pimpinan karena itu di Kabupaten/Kota lain tidak ada.
Sementara, Kepala Perwakilan BI Tegal, Mawardi menyampaikan, studi banding ini karena diketahui Kabupaten Ciamis merupakan juara pertama Championship TP2DD kategori daerah tingkat dua.
Baca Juga: Yoga di Pagi Hari: 10 Manfaatnya yang Perlu Kamu Tahu
"Kita ingin menggali informasi dan pengalaman dari Ciamis, strategi dan inovasi apa yang dilakukan sehingga menjadi juara," ucapnya.
Dia mengungkapkan, ada banyak sekali Kabupaten/Kota di Jawa, kalau di Indonesia sekitar 400. Sehingga, ketika menjadi juara nasional, merupakan capaian yang luar biasa. Untuk itu, kata Dia, Kebetulan dari Tegal ke Ciamis lumayan dekat.
"Semoga dengan diadakannya studi banding ke Ciamis ini, nantinya mereka bisa mengimplementasikan di setiap daerahnya masing-masing," tukasnya.***