Pemerintah Tunjuk Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto Menjadi Ketua Satgas Penanganan PMK

24 Juni 2022, 13:31 WIB
Menko Ekon Airlangga Hartarto dan Kepala BNPB Suharyanto memberikan keterangan pers, di Istana Kepresidenan Bogor, Jabar, Kamis 23 Juni 2022. /Humas Setkab/Agung/

SUDUT CIAMIS - Pemerintah adakan rapat terbatas mengenai perkembangan dan penanganan kasus PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) pada ternak.

Rapat yang digelar pada Kamis, 24 Juni 2022 di Istana Kepresidenan Bogor itu dipimpin langsung oleh Presiden RI Jokowi Dodo (Jokowi).

 

Kemudian seusai rapat digelar, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memaparkan hasil rapat tersebut.

Baca juga: Promosi Minuman Alkohol Dengan Nama Muhammad dan Maria Holywings dilaporkan, Lalu Tak Lama Lakukan Klarifikasi

 

Salah satunya adalah penunjukan Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto sebagai Ketua Satgas (Satuan Tugas) Penanganan PMK.

 

"Bapak Presiden sudah menyetujui struktur satgas Penanganan PMK yang nanti akan dipimpin oleh Kepala BNPB", ujar Airlangga Hartato.

 

Baca juga: Raih Cleansheet Pertama Bersama Persib, Fitrul Sukses Antarkan Persib Lolos Perempat Final Piala Presiden 2022

 

Airlangga Hartato juga menyampaikan seluruh jajaran Satgas Penanganan PMK kali ini, yaitu sebagai Wakil ada Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Deputi Kementerian Koordinator Perekonomian, serta Asisten Operasi KAPOLRI dan Asisten Operasi Panglima TNI.

 

Selanjutnya Ketua Satgas Penanganan PMK juga menegaskan komitmennya akan lebih sigap dalam penanganan wabah ini.

"Kami akan berusaha secepat mungkin karena kita sudah punya model pada saat penanganan COVID-19, sehingga hal-hal yang dilakukan saat penanganan COVID-19 yang saat ini juga masih berjalan, ini akan kami terapkan dalam penanganan (penyakit) mulut dan kuku", ujar Suharyanto

Baca juga: Sempat Jadi Perbincangan, Ronaldinho Akhirnya Akan Bermain Bersama RANS Nusantara FC, Tiket Sudah Bisa di Beli

 

Kudian di akhir dalam penyampaiannya, Ketua Satgas Penanganan PMK mengajak seluruh pihak bisa ikut berkontribusi agar wabah ini segera selesai.

"Setelah ini akan dilaksanakan rapat-rapat koordinasi dan turun ke daerah, khususnya daerah-daerah yang merah, sehingga mohon dari aparat pemerintah daerah, para gubernur, bupati, wali kota menyiapkan. Sehingga kita bersama-sama bisa menangani penyakit mulut dan kuku pada ternak di Indonesia ini dengan secepat mungkin" ***

Editor: Mochamad Figri Mustopa

Sumber: Situs Resmi Sekretariat Kabinet

Tags

Terkini

Terpopuler