Ahli Menyayangkan Banjir Pakistan yang Telan Ribuan Korban: 'Tata Kelola yang Baik Bisa Kurangi Dampak'

- 8 September 2022, 23:51 WIB
Kondisi banjir di Pakistan.
Kondisi banjir di Pakistan. /Reuters/Fayaz Aziz/

Baca Juga: Napoli Bantai Liverpool FC Mengawali Liga Champions di San Paolo!

"Awalnya, tentu saja, makanan, tempat tinggal, kesehatan, air dan sanitasi - ini adalah beberapa bidang utama di mana kebutuhan (bantuan) diperlukan selama fase respons ini," kata Ms Nusrat, yang organisasinya membantu respons bencana dan kemanusiaan.

Menanggapi pertanyaan secara khusus tentang bantuan mendesak yang dibutuhkan anak-anak, Ibu Nusrat mengatakan bahwa nutrisi adalah prioritas untuk bayi. Sanitasi juga merupakan "kebutuhan yang mengerikan" mengingat potensi penyebaran penyakit seperti demam berdarah, katanya.

UNICEF pada hari Senin melaporkan bahwa setengah dari mereka yang terkena dampak banjir adalah anak-anak, termasuk setidaknya 3,4 juta yang membutuhkan dukungan mendesak. Lebih dari 17.000 sekolah juga mengalami kerusakan yang signifikan, yang semakin menghambat infrastruktur pendidikan negara yang sudah terpukul keras oleh pandemi COVID-19.

Baca Juga: Lewandowski Mengantongi Hattrick dalam Laga Barcelona di Liga Champions!

Melanjutkan sekolah untuk anak-anak akan memakan waktu karena banyak sekolah yang berada di bawah air, kata Nusrat.

Selain bantuan untuk pemulihan segera, rehabilitasi dan rekonstruksi akan menjadi "tantangan besar" yang akan membutuhkan banyak sumber daya, kata Nusrat, yang lembaganya telah melatih lebih dari 40.000 orang di seluruh negeri dalam kesiapsiagaan darurat bencana.

Kolaborasi di antara mereka yang memberikan bantuan dan bantuan ke negara itu akan sangat penting dalam memastikan bahwa di luar bantuan jangka pendek, ada upaya jangka panjang untuk membangun kembali infrastruktur negara itu, kata Nusrat.

Baca Juga: Hujan Lebat di Uganda Picu Banjir dan Tanah Longsor, 15 Orang Tewas!

Mayoritas orang yang terkena dampak banjir adalah orang miskin, katanya.

Halaman:

Editor: Annisa Siti Nurhaliza

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah