PR CIAMIS - Pertangkaran hebat terjadi antara Akbar dan Hamasa dalam Sinetron Para Pencari Tuhan Jilid 17 episode 18.
Lebih tepatnya Hamasa yang meluapkan rasa marah dan menampar Akbar.
Tak seperti biasanya, Hamasa yang begitu mencibtai Akbar dan tak pernah lelah dengan ambisinya untuk mengejar sang pujaan hati justru hari ini menamparnya.
Dimana Hamasa terlihat sangat marah dab kecewa pada pria yang didambakannya itu.
"Plis Hamasa, plis," kata Akbar memohon pada Hamasa.
"Apa yang bisa aku bantu, my luv," jawab Hamasa sembarintersebyum.
"Hamasa aku lagi gak ingin bercanda," tegas Akbar.
Hamasa mengungkap bahwa dirinya juga serius menanggapi Akbar.
Akbar memohon pada Hamasa untuk tidak menemui Pak Burhan hari tersebut.
Baca Juga: 5 Kedai Makan Paling Hits di Ciamis, Menunya Endulita, Berkonsep Saung dan Ala Ala Pedesaan!
Ia menjelaskan bahwa Hamasa adalah harapan satu satunya Akbar.
Mimik wajah Hamasa berubah, ia menujukkan rasa marah, kecewa dan sedih atas permohonan Akbar.
Emosinya meledak, ia mengungkit kekesalannya kepada Akbar, pria yang selalu menolak dan mengabaikannya.
Di saat Hamasa memohon mohon dan meminta untuk dicintai Akbar, justru sang pujaan hati hanya fokus pada kekasihnya dan selalu memamerkan kemesraannya dengan Shafira.
"Heh, lo denger ya, selama ini gue memohon untuk meminta lo mencintai gue, tapi apa yang gue terima, lo nyuekin gue, lo ngebentak gue loe marahin , lo gak peduli sama perasaan gue le cuma mikirin perasaan Shafira, Shafira dan Shafira, "ungkap Hamasa yang hampir menangis.
Hamasa meratapi semua penolakan Akbar terhadap dirinya.
Lalu dengan spontan ia menampar Akbar yang membuat pria tersebut kaget tak menduganya.
Akbar hanya terdiam tak mampu berkata kata sembari mencoba menenagkan Hamasa dengan mengusap air matanya.
Hamasa sudah menagis meledak ledak, ia menepis usapan tangan Akbar dan pergi meninggalkan pria yang sudah mengecewakannya.
***