Pemerintah Siapkan BLT Rp200 Ribu/bulan untuk 18,8 Juta KPM, Kapan Cair?

- 30 Januari 2024, 08:18 WIB
Ilustrasi uang tunai BLT Rp200 ribu/bulan tahun 2024
Ilustrasi uang tunai BLT Rp200 ribu/bulan tahun 2024 /pixabay/EmAji

PR CIAMIS - Pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa uang sebesar Rp200 ribu per bulan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) selama 3 bulan pertama tahun 2024, yakni bulan Januari hingga Maret. Bantuan ini ditujukan untuk memitigasi risiko pangan di tengah kenaikan harga komoditas pangan global.

Rencana pemberian BLT ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers hasil High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Jakarta, Senin, 29 Januari 2024.

"Jumlahnya Rp200 ribu per bulan dan sehingga tentu ini kita baru anggarkan yang disetujui Menteri Keuangan, dievaluasi tiga bulan. Jadi, sampai bulan Maret dulu, nanti kita evaluasi, baru berikutnya nanti kita lihat kembali," jelas Airlangga, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Tanggal 30 Januari Memperingati Hari Apa Saja? Simak Daftarnya dari Mulai Skala Nasional hingga Internasional

Lanjut Airlangga mengatakan, program bantuan sosial (bansos) ini akan menggantikan program BLT El Nino yang telah diberikan di bulan November-Desember tahun lalu kepada 18,8 juta KPM. Bantuan tersebut berbeda dengan bantuan pangan beras yang biasa diterima oleh 22 juta KPM.

Jika sebelumnya bantuan pangan yang diberikan kepada KPM berupa 10 kilogram beras, namun kali ini pemerintah memberikan bantuan berupa uang tunai. 

"Biasanya masyarakat di bawah bertanya kenapa saya dapat beras tapi tidak dapat BLT cash. Tentu dengan data yang berbeda itu tergantung kepada kemarin data yang dari Kemenko PMK," imbuhnya.

Baca Juga: INDEF Rilis Riset tentang Peran Platform Digital, Kampus UMKM Shopee Program Pelatihan Paling Populer

Airlangga mengatakan, BLT ini diharapkan dapat membantu masyarakat miskin dan rentan untuk memenuhi kebutuhan pangannya. Pemerintah juga akan terus memantau perkembangan harga pangan global dan akan mengambil langkah-langkah lanjutan jika diperlukan.

Rencananya, penyaluran akan dilakukan pada akhir bulan Januari atau awal februari 2024 melalui PT POS Indonesia.***

Editor: Dewi Yosviani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah