Berikut 3 Tradisi Kebudayaan di Kabupaten Ciamis yang Masih Eksis Hingga Kini

- 21 November 2023, 12:47 WIB
Tradisi kebudayaan Mieling Ngadegna Galuh, Tangkapan layar dari Instagram @nonoman_galuh
Tradisi kebudayaan Mieling Ngadegna Galuh, Tangkapan layar dari Instagram @nonoman_galuh /

PR CIAMIS - Dikenal dengan ragam budaya yang kental dan punya julukan kota pensiunan, ada beberapa tradisi budaya yang rutin digelar setiap tahun di Kabupaten Ciamis.

Bagi anda yang datang ke Kabupaten Ciamis, sayang jika tidak mengenal dengan ragam tradisi budaya yang digelar setiap tahun.

Untuk itu, ada tiga tradisi kebudayaan yang unik di Kabupaten Ciamis dan sayang jika di lewatkan, simak ulasannya:

Baca Juga: Netizen Kritik Pedas Kinerja Dinsos Ciamis: Nggak Malu? Kerjanya Duduk-duduk Sambil Main HP

1. Tradisi Mieling Ngadegna Galuh

Mieling Ngadegna Galuh adalah sebuah acara tahunan yang digelar setiap tanggal 23 maret. Dan salah satu pagelaran seni budaya yang digagas oleh Komunitas Galuh Sadulur dan juga diprakarsai oleh keluarga Jambansari rundayan dari Kanjeng Perbu Rd. Adipati Aria Kusumadiningrat bupati Galuh ke-16 (1839-1886).

Tradisi Mieling Ngadegna Galuh berisi pementasan seni, helaran, dan upacara keagamaan (tawasulan dan ziarah ke makam leluhur). Biasanya acaranya digelar di situs Jambansari dan situs Karangkamulyan Ciamis.

Kata ‘Mieling’ dalam bahasa Sunda sama artinya dengan kata memaknai dalam bahasa Indonesia. Sedangkan ‘Ngadeg’ dalam bahasa Sunda artinya adalah berdiri. Dan ‘ngadegna’ sama dengan arti berdirinya. Sementara Galuh sendiri adalah nama sebuah Kerajaan yang berpusat di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dan sudah eksis dari abad ke-6 Masehi.

Baca Juga: 16 Besar Pasti Seru! Daftar Negara dan Jadwal Lengkap Piala Dunia U 17 2023

Halaman:

Editor: Kayan Manggala


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah