Apa itu Microsleep? Bikin Hilang Fokus dan Sebabkan Kecelakaan, Waspadalah!

- 13 April 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi. Microsleep, sering menjadi penyebab kecelakaan di jalan.
Ilustrasi. Microsleep, sering menjadi penyebab kecelakaan di jalan. /StockSnap/Pixabay

PR CIAMIS - Pernahkah Anda merasa tiba-tiba hilang fokus saat menyetir, atau blank sesaat saat sedang bekerja? Hati-hati, bisa jadi Anda mengalami microsleep. Microsleep adalah episode singkat di mana seseorang kehilangan kesadaran atau perhatian, biasanya berlangsung beberapa detik hingga 10 detik.

Meskipun terkesan sepele, microsleep dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain, terutama saat mengemudi. Pada musim mudik lebaran 2024 saja, microsleep diduga menjadi penyebab dua kecelakaan maut di tol Jakarta-Cikampek dan tol Bawean-Semarang, yang mengakibatkan total 19 orang meninggal.

Apa penyebab microsleep?

Microsleep biasanya terjadi karena kurang tidur. Tubuh yang lelah dan kurang istirahat akan sulit berkonsentrasi, sehingga mudah mengalami microsleep.

Baca Juga: Kumpulan 5 Hari Paling Anti Mainstream di Tanggal 13 April 2024: Ada Hari Hitung hingga Hari Anting Konyol!

Faktor lain yang dapat meningkatkan risiko microsleep adalah:

  • Mengemudi dalam waktu lama tanpa istirahat
  • Mengemudi di malam hari atau di situasi yang monoton
  • Mengonsumsi obat-obatan yang menyebabkan kantuk
  • Memiliki kondisi medis tertentu seperti sleep apnea

Bagaimana cara mengetahui gejala microsleep?

Tanda-tanda Anda mungkin mengalami microsleep antara lain:

  • Menguap berlebihan
  • Kesulitan fokus
  • Mata terasa berat dan ingin terpejam
  • Otot-otot tubuh terasa kaku
  • Teriakan atau suara keras tiba-tiba menyadarkan Anda
  • Terkejut saat menyadari telah melewati lampu merah atau marka jalan

Baca Juga: Tanggal Berapa Siswa di Ciamis Masuk Sekolah Setelah Libur Idul Fitri 1445 H? Cek Jadwalnya Disini

Bagaimana cara menghindari microsleep?

Berikut beberapa tips untuk menghindari microsleep:

  • Pastikan tidur cukup 7-8 jam setiap malam
  • Hindari mengemudi dalam keadaan lelah
  • Istirahatlah setiap 2 jam sekali saat mengemudi, lakukan peregangan dan minum air putih
  • Hindari mengemudi di malam hari jika memungkinkan
  • Jika merasa mengantuk, segera menepilah dan tidur sejenak
  • Konsultasikan dengan dokter jika Anda sering mengalami microsleep

Microsleep bukan hanya masalah sepele. Jika tidak diwaspadai, microsleep dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga kondisi tubuh agar fit dan waspada saat beraktivitas, terutama saat mengemudi.

Tidur yang cukup dan istirahat yang teratur adalah kunci untuk menghindari microsleep dan menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Jadi, pastikan Anda dalam kondisi fit terutama saat berkendara.***

Editor: Dewi Yosviani

Sumber: yankes.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah