Khalil Awawdeh, Warga Palestina yang Ditahan Israel Mogok Makan Selama 165 Hari Sebab Penahanan Tanpa Tuduhan!

- 16 Agustus 2022, 23:47 WIB
Israel Tahanan Palestina Khalil Awawdeh melanjutkan mogok makan selama 165 hari terhadap penahanannya tanpa tuduhan atau pengadilan.
Israel Tahanan Palestina Khalil Awawdeh melanjutkan mogok makan selama 165 hari terhadap penahanannya tanpa tuduhan atau pengadilan. /

Israel mengatakan Awawdeh adalah anggota kelompok bersenjata, tuduhan yang dibantah keras melalui pengacaranya.

Baca Juga: Umuh Muchtar Beberkan Sosok Pelatih Baru Persib Bandung. Benarkah Berasal dari Amerika Latin? Simak Disini!

Pejuang Palestina dari Jihad Islam menuntut pasukan A Jalurwawdeh sebagai bagian dari senjata yang ditengahi Mesir yang bertahan tiga hari serangan di Gaza yang dikepung Israel awal bulan ini.

Kelompok itu tidak mengidentifikasi dia sebagai anggota. Israel saat ini menahan sekitar 4.450 tahanan Palestina.

Sekitar 670 warga Palestina saat ini ditahan dalam tersingkir, jumlah yang melonjak pada Maret ketika Israel memulai serangan hampir setiap malam di Tepi Barat yang menyaksikan.

Baca Juga: Warga Mesir Berduka: 41 Orang Tewas di Kebakaran Gereja Koptik, Kairo

Dari orang Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel, 175 adalah anak-anak dan 27 adalah wanita, menurut angka terbaru yang diterbitkan oleh kelompok hak asasi tahanan Addameer.

Haddad mengatakan kliennya belum makan selama mogok makan, kecuali selama 10 hari di mana ia menerima vitamin, menurut keluarganya.

Keamanan Layanan internal Shin Bet Israel belum mengomentari kasusnya.

Baca Juga: Minoritas Koptik Sering Keluhkan Diskriminasi dan Hambatan Birokrasi Terkait Aktivitas dan Rekonstruksi Gereja

Halaman:

Editor: Annisa Siti Nurhaliza

Sumber: Aljazeera.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah