PR CIAMIS - Sebanyak 795 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) resmi dilantik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ciamis 2024. Pelantikan dan pengambilan sumpah anggota PPS untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Ciamis ini berlangsung di Auditorium Universitas Galuh (Unigal) Ciamis, Jawa Barat, pada Minggu, 26 Mei 2024.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat yang diwakili oleh Hery. Dalam sambutannya, Hery menekankan pentingnya penyelesaian permasalahan di tingkat PPS, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan suara (KPPS).
"Apabila terjadi permasalahan, diharapkan dapat segera diselesaikan di tingkatannya agar tidak menyulitkan dan memakan waktu," ujar Hery.
Baca Juga: Inilah Beberapa Perbedaan dari Cara Melakukan Perawatan Pada Jendela Vertikal dan Horizontal
Hery juga mengapresiasi kinerja Kabupaten Ciamis pada Pemilu 2024 yang dianggap memiliki rekapitulasi terbaik di Jawa Barat. Ia pun berharap kualitas pelaksanaan Pilkada dapat lebih baik dari Pemilu sebelumnya.
"Jangan sampai Pilkada nanti tidak berjalan dengan baik. Di bawah kepemimpinan Pak Oong, Insya Allah, akan lebih baik ke depannya," tambahnya.
Lebih lanjut, Hery mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik antar anggota PPS setiap bulan untuk memastikan pertanggungjawaban yang tepat. Dia menegaskan bahwa Pilkada 2024 adalah momentum untuk menghadirkan pemimpin daerah yang berkualitas dan harus dilaksanakan dengan jujur, adil, transparan, dan akuntabel.
Baca Juga: Cara Melakukan Perawatan Jendela Lipat untuk Menjaga Fungsionalitas dan Estetika
Ketua KPU Ciamis, Oong Ramdani, menyatakan kesiapan KPU Ciamis dalam melaksanakan Pilkada 2024 dengan melantik 795 anggota PPS. Para anggota tersebut akan ditempatkan di 7 kelurahan dan 258 desa se-Kabupaten Ciamis, dengan masing-masing terdiri dari satu Ketua dan dua anggota PPS.
"Selamat kepada anggota PPS yang dilantik. Hal ini menandakan bahwa KPU Ciamis siap melaksanakan Pilkada serentak 2024," ujarnya.