Network
PR CIAMIS - Setelah kunjungan dari kantor DPC Partai Demokrat, kantor DPC Partai Golkar menjadi destinasi berikutnya bagi perwakilan DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ciamis, Jawa Barat. Kedua pihak memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan pandangan dan pendapat mereka mengenai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serta menjajaki kemungkinan koalisi.
Ketua DPC PDIP Ciamis, H Nanang Permana mengatakan, pertemuan ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan koalisi. PDIP juga telah mengirimkan surat kepada partai lain untuk menjajaki kemungkinan koalisi dalam konteks Pilkada Ciamis mendatang.
Nanang juga menggarisbawahi hubungan yang baik antara Golkar Ciamis dengan PDIP Ciamis, dengan sejarah kerjasama dalam Pilkada 2013 dan 2018.
Baca Juga: Harap Bertemu di Final, STY Optimis Hadapi Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024
"Kerjasama dengan Golkar memiliki sejarah panjang yang sudah terjalin beberapa kali. Komunikasi antara kedua belah pihak sangat baik," katanya.
Selain membahas koalisi, Nanang juga menyampaikan niatnya untuk maju sebagai calon bupati Ciamis, yang sudah diajukan ke pusat partainya. Namun, ia menegaskan bahwa posisinya bisa berubah sesuai dengan hasil dari komunikasi politik koalisi yang sedang berlangsung.
"Tidak peduli menang atau kalah, yang penting kami akan terus berjuang. Apakah sebagai bupati atau wakil bupati, itu akan tergantung pada hasil dari koalisi," ungkapnya.
Baca Juga: Ciptakan Dinamika Jelang Pilkada Ciamis 2024, DPC PDI-P Jalin Silaturahmi dengan DPC Partai Demokrat
Di lain pihak, Ketua DPD Golkar Ciamis, Triana Slamet Triyana, menyatakan bahwa pihaknya dan PDIP sepakat untuk menjaga situasi kondusif di Ciamis, termasuk menerima hasil Pilkada dengan baik.
Terkait dengan koalisi, Triana mengumumkan bahwa Golkar akan mengusung Herdiat Sunarya sebagai calon bupati Ciamis, yang telah disetujui oleh DPD Golkar Jawa Barat dan pusat partai.
