SUDUT CIAMIS - Pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) IX Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ciamis Periode 2022-2027 diwarnai oleh demo dari sekelompok santri.
Kelompok demo yang melakukan aksi pada pembukaan Musda MUI itu menyebut dirinya sebagai Santri Moderat Ciamis.
Mereka melakukan aksi di depan pintu masuk Kantor Bupati Ciamis, Jumat 23 September 2022 sore.
Pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) IX Majelis Ulama Indonesia (MUI) tersebut digelar di Setda Kabupaten Ciamis, Jalan Jenderal Sudirman.
Baca Juga: MEMILUKAN, Seorang Anak di Ciamis Temukan Sang Ayah Tewas Gantung Diri. Simak Selengkapnya Disini!
Beberapa orang tersebut membentangkan tulisan "Bersihkan oknum di tubuh MUI Kabupaten Ciamis", "Bersihkan lembaga negara yang dijadikan lumbung penyebaran paham intoleransi, radikalisme dan ekstremisme", serta yang lainnya.
Aksi tersebut dilakukan sembari bersolawat, sehingga menimbulkan perhatian peserta Musda MUI Ciamis.
"Kabupaten Ciamis perlu waspada terhadap penyebaran paham-paham intoleransi dan radikalisme, dalam hal ini semua elemen, baik pemerintah, masyarakat, dan aparat penegak hukum sekalipun," ujar salah seorang peserta aksi, Ikhsan.
"Karena Ciamis merupakan satu diantara lima daerah di Jawa Barat yang berstatus zona merah penyebaran paham intoleransi dan radikalisme," kata Ikhsan menambahkan.